Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right
But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze
Dimensi.id-Benarlah apa yang disuarakan Michael Heart dalam lirik lagunya diatas. Sejak dulu pemimpin dunia Islam dan Arab hanya sibuk mengutuk dan mengecam. Bahkan nyatanya sikap pengkhianatan tersebut sejak lama dilakukan. Hari ini, kita menyaksikan -sekali lagi- tak ada satu pun butir kesepakatan yang mereka buat di KTT OKI dan Liga Arab menunjukkan aksi nyata menghentikan penjajahan zionis Yahudi. Retorika basa basi masih menjadi andalan agar terlihat ada upaya pembelaan, itupun jika mereka bisa diam tanpa diprotes maka diam itu yang akan dipilih. Astaghfirullahal ‘adzim.
Sikap absurd penguasa negeri Islam dalam menyelesaikan persoalan Palestina telah dikabarkan Rasulullah dalam hadits beliau:
يُوشِكُ الْأُمَمُ أَنْ تَدَاعَى عَلَيْكُمْ آَمَا تَدَاعَى الْأَآَلَةُ إِلَى قَصْعَتِهَا فَقَالَ قَائِلٌ وَمِنْ قِلَّةٍ نَحْنُ يَوْمَئِذٍ قَالَ بَلْ أَنْتُمْ يَوْمَئِذٍ آَثِيرٌ وَلَكِنَّكُمْ ُثَاءٌ آَغُثَاءِ السَّيْلِ وَلَيَنْزَعَنَّ اللَّهُ مِنْ صُدُورِ عَدُوِّآُمْ الْمَهَابَةَ مِنْكُمْ وَلَيَقْذِفَنَّ اللَّهُ فِي قُلُوبِكُمْ الْوَهْنَ فَقَالَ قَائِلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا الْوَهْنُ قَالَ حُبُّ الدُّنْيَا وَآَرَاهِيَةُ الْمَوْتِ
“Hampir saja bangsa-bangsa memangsa kalian sebagaimana orang-orang lapar menghadapi meja penuh hidangan.” Seseorang bertanya, “Apa kami saat itu sedikit”? Jawab beliau, “Bahkan jumlah kalian saat itu ada banyak, tetapi kalian seperti buih di laut. Allah sungguh akan mencabut rasa takut dari dada musuh kalian, dan Allah sungguh akan mencampakkan penyakit wahn ke dalam hati kalian.” Seseorang bertanya, “Ya Rasulullah, apa itu wahn? Beliau menjawab, “Cinta dunia dan takut mati”. (HR. Abu Dawud, hadist no. 4297).
Untuk apa mereka berkuasa, jika kekuasaannya bukan untuk menyelamatkan saudaranya yang terjajah? Untuk apa berkuasa, jika kekuasaannya tidak untuk mengakhiri pendudukan zionis Yahudi atas saudaranya? Dibawah kepemimpinan mereka, lebih dari dua milyar umat Islam dunia tak ada guna. Padahal bila mereka mau, ada banyak langkah yang bisa ditempuh untuk menghentikan agresi zionis Yahudi dan sekutunya. Berikut penulis kutipkan 10 cara brilian dan rasional dari seorang pemikir ideologis yang dapat dilakukan para penguasa muslim untuk membebaskan Palestina.
- Menghentikan atau memutus berbagai perjanjian yang mereka buat dengan entitas zionisme. Sebagaimana upaya normalisasi hubungan yang dilakukan oleh negara-negara Arab baru-baru ini Bahrain, Maroko, Sudan dan Uni Emirat Arab. Bahkan Turki, Yordania serta Mesir jauh mendahului sebelumnya
- Para pemimpin Islam dapat menggunakan data-data intelijen mereka untuk mengakses jalur perairan atau ruang udara mereka guna menghambat atau melawan serangan zionis Yahudi. Misal Mesir dapat menggunakan data intelijennya untuk mengacaukan arah peluru kendali zionis Yahudi ke Palestina. Yordania bisa memblokade jalur udaranya yang selama ini digunakan memasok senjata dan amunisi dari luar untuk tentara zionis IDF.
- Menyetop suplai atau pasokan minyak untuk zionis Yahudi. Karena selama ini kerjasama utama entita Yahudi dengan negara-negara Arab adalah minyak. Maka penguasa arab dan dunia Islam dapat mengakhiri seluruh kontrak-kontrak atau akad bisnis yang dilakukan dengan zionis.
- Menghentikan atau mengakhiri seluruh bentuk hubungan dan kerjasama dengan zionis baik dalam hal perdagangan, ekonomi maupun budaya.
- Dunia Islam dapat mengembargo wilayah perairan mereka yang selama ini diakses oleh zionis untuk kepentingan mereka. Seperti angkatan laut Turki, Mesir dan Libanon dapat mengembargo suplai barang militer dan non militer zionis yang menggunakan jalur perairannya di zona mediteran timur dan teluk ‘aqobah.
- Memberikan kesempatan dengan menggerakkan tentara-tentara anak muslim untuk membebaskan Palestina. Karena jumlah mereka banyak dan siap untuk dikomando jihad. Bukan hanya untuk berperang di wilayah Palestina tapi juga untuk menggentarkan musuh.
- Harus ada kolaborasi kaum muslimin di negeri-negeri sekitar Palestina dengan negero Islam yang memiliki kekuatan nuklir. Karena umat Islam ini satu , tidak terpecah-pecah. Misal berklolaborasi dengan Pakistan atau Iran menggunakan senjata nuklirnya untuk menghentikan zionis Yahudi.
- Negara-negara di kawasan teluk yang banyak berinvestasi pada aset-aset dalam bentuk dolar segera meliquidasi aset-aset tersebut dan menggantinya dengan non dolar. Mereka harus tegas bersikap tentang kegiatan ekspor minyak dan mineral berharga lainnya agar dibayar dengan emas atau mata uang lain yang mereka gunakan.
- Segera mengadakan KTT dunia Islam untuk memaksa, memojokkan dan memberikan tekanan pada Amerika Serikat (AS) dan negara sekutunya, apabila mereka tetap mendukung zionis Yahudi maka mereka akan kehilangan banyak hal terkait kepentingan nasional negaranya.
- Penguasa-penguasa mualim hrus segera melepaskan diri dari hukum internasional. Karena hukum internasional sebenarnya hanya kedok dan alat penjajahan dunia barat atas dunia Islam. Seperti perjanjian perbatasan, hukum penggunaan senjata.dst.
Seluruh langkah tersebut harus dilakukan oleh para penguasa muslim bukan kembali pada individu rakyat dan membutuhkan kesatuan negeri-negeri muslim yang tidak tersekat nasionalisme. Oleh karena itu tegaknya Khilafah merupakan keniscayaan. Dan Palestina hanya bisa dibebaskan ketika pendudukan dihapuskan. Wallahu a’lam bishahowab
Penulis : Yuyun Pamungkas