19 April 2024
Indonesia berkah dengan islam kaffah
73 / 100

Dimensi.id-Indonesia adalah negara yang kaya sumber daya alam. Allah telah memberikan semua itu agar kita sebagai hamba bisa mengelolanya dengan baik dan benar sehingga bisa dimanfaatkan memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Namun, mengapa bangsa ini menjadi bangsa yang miskin, banyak rakyatnya menderita busung lapar, anak kekurangan gizi, pengangguran, rakyat banyak jadi pembantu di luar negeri, pelacuran marak, dll? Belum lagi banyaknya pembunuhan, perampokan dan pencurian terjadi. Rakyat gelisah karena semua ini. Mereka bingung kepada siapa harus mengadu.

Di sisi lain, penguasa korup dan hidup mewah. Anggota DPR menikmati uang rakyat dengan senang dan bangga. Para menteri, pihak kepolisian dan kejaksaan juga ikut terlibat carut-marutnya korupsi di negeri ini. Sungguh ironis. Mereka melupakan nasib rakyatnya yang menderita, justru hanya untuk kesenangan pribadi dan keluarganya saja.

Semua terjadi karena mereka tidak memahami untuk apa mereka hidup di dunia ini. Seharusnya manusia hidup untuk menjalankan semua aturan-aturan yang Allah buat. Itulah syariah Islam, bukan aturan Kapitalisme yang dibuat oleh manusia yang serba terbatas dan lemah.

Namun, saat ini syariah Islam diopinikan sebagai aturan yang tidak cocok dengan Indonesia. Ada upaya sistematis dari musuh-musuh Islam melalui tangan-tangan lokal untuk ‘mengkriminalisasi’ syariah Islam seolah-olah identik dengan radikal dan ekstremis. Bahkan setiap penangkapan terduga teroris selalu dikaitkan dengan isu syariah Islam dan Negara Islam.

Baca Juga : Liberalisme Sekuler Wadah Bagi Para Penista Agama

Akibatnya, timbul opini yang menyeramkan dan menakutkan. Padahal hanya dengan syariah Islam negeri ini akan berkah. Para perampok negara (koruptor) akan diadili secara tegas. Perampok kekayaan negara akan diseret ke pengadilan dan dijatuhi hukuman setimpal.

Oleh karena itu, sudah seharusnya kaum muslimin, baik di Indonesia maupun di dunia memahami bahwa hanya dengan menerapkan syariah Islamlah negeri ini dan negeri-negeri Islam lainnya mampu bangkit. Sejarah telah membuktikan bahwa selama 13 abad lebih Islam memimpin dunia, Islam mampu menjamin kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Menegakkan syariah Islam tentulah tanpa kekerasan sebagaimana yang dituntunkan oleh Rasulullah saw., yakni dengan mengoptimalkan dakwah dan thalab an-nushrah.

Islam mewajibkan penguasa untuk mengurus umatnya karena ia akan diminta pertanggungjawaban atas hal itu. Penguasa adalah pelayan bagi rakyatnya, bukan seorang penguasa yang bekerja dan digaji. Penguasa wajib menjalankan syariah Allah secara kaffah. Sebab hanya Islam yang akan membawa Indonesia dan dunia menjadi berkah. In syaa Allah.[Dms]

Penulis : Al Azizy Revolusi (Editor dan Kontributor Media)

Apa pendapatmu?

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.